, , ,

Ratusan Peserta Terpapar Covid-19, MTQ ke-33 Tingkat Prov Kalsel Tahun 2021 Ditunda

by -12291 Views

bingkaibanua.com Banjarmasin – Pelaksanaan MTQ Ke-33 Tingkat Prov Kalsel Tahun 2021 secara resmi ditunda.

Penjabat Gubernur Kalsel, Dr Safrizal ZA, MSi, menyampaikan secara langsung penundaan pelaksanaan MTQ Ke-33 Tingkat Prov Kalsel Tahun 2021, dalam konferensi pers, Sabtu (3/4/2021) di Rumah Dinas Gubernur Kalsel.

Penundaan ini tidak lepas dari hasil tes Swab PCR para Kafilah dari 13 Kabupaten/Kota, yang menunjukkan bahwa ratusan peserta terpapar Covid-19. Selain itu, dari dewan juri juga ada yang terkonfirmasi positif Covid-19.

Penundaan pelaksaan MTQ ke-33 Tingkat Provinsi Kalsel di Kabupaten Tanbu, sebut Safrizal terpaksa diambil demi keselamatan masyarakat.

“Kami mengapresiasi, menghargai dan menjunjung tinggi syiar Islam. Namun, keselamatan masyarakat juga sama pentingnya,” ujarnya.

Baca Juga: Venue Utama MTQ Ke-33 Tingkat Prov Kalsel di Depan Masjid Agung Al-Falah Batulicin

Lebih lanjut Safrizal mengatakan, mereka yang dinyatakan positif kini melakukan perawatan di tempat karantina di Kabupaten Tanah Bumbu. Bagi kafilah yang belum berangkat, diminta untuk tidak berangkat.

Selanjutanya, MTQ Ke-33 Tingkat Prov Kalsel Tahun 2021 akan digelar secara virtual.

“Kapan pelaksanaan dilakukan secara virtual akan meminta LPTQ untuk menyusun tata cara lomba secara virtual dan segera melaporkan kepada Pj Gubernur kapan siap untuk pelaksanaannya secara virtual dari kabupaten kota masing-masing,” sebutnya.

Sementara itu, Bupati Tanah Bumbu, Zairullah Azhar mengatakan, penundaan ini akan lebih baik karena sebelumnya ia telah menyaksikan langsung sangat susah membendung kehadiran masyarakat dan para peserta yang masih banyak yang positif hasil tes nya.

“Saya kira ini lebih menunjukkan cinta kita bersama, mudah-mudahan dengan demikian covid-19 ini bisa kita cegah di Tanah Bumbu,” katanya.

Adapun dari 1.168 kafilah yang sudah swab pcr dan hasilnya negatif akan dipulangkan ke kediaman masing-masing.

“Sedangkan bagi yang positif ada 170 orang (14,5%), akan dirawat atau di karantina di Tanah Bumbu sampai sembuh karena kalau dalam keadaan positif dipulangkan berbahaya lebih lanjut dan yang belum berangkat jangan berangkat lagi,” pungkasnya.(ws/ foto: adpim kalsel)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No More Posts Available.

No more pages to load.